Selasa, 13 September 2016

Tabarruj-nya Wanita di Luar Rumah adalah Sebab Kejelekkan

Syaikh Shalih Fauzan hafizhahullahu berkata, "... Di antara sebab terjadinya kejelekkan adalah at tabarruj.

Yaitu seorang wanita menampakkan perhiasannya di jalan-jalan dan di pasar-pasar dengan mempercantik diri. Ini adalah at tabarruj.

Tabarruj itu berhias (berdandan).

Oleh karenanya seorang wanita itu dilarang untuk keluar, karena nantinya dia akan berhias dan memakai wewangian.

Dengan keadaan yang seperti itu, orang-orang fasik pun akan menikmati hiasan yang dilihatnya berikut wewangiannya.

Allah ta'ala berfirman (yang artinya), "Janganlah para wanita itu bertabarruj dengan tabarrujnya orang-orang jahiliyyah." (QS. Al Ahzab: 33).

(Lihat Ittihafuth Thullab bi Syarhi Manzhumatil Adab-Syaikh Shalih Al Fauzan, hal. 91, cet. Darul Hikmah 2009).

Salah Satu Sebab Mengapa Shahabat Nabi Lebih Utama

Abdurrahman ibn Yazid rahimahullahu menuturkan bahwa Ibnu Mas'ud radhiallahu anhu berkata, "Kalian adalah orang-orang yang lebih panjang shalatnya dan orang-orang yang paling besungguh-sungguh dibandingkan para shahabat rasulullah, akan tetapi para shahabat adalah orang-orang yang lebih utama dibandingkan kalian!"

Ditanyakan kepada beliau radhiallahu anhu, "Dengan sebab apakah?"

Ibnu Mas'ud menjawab, "Sesungguhnya para shahabat itu lebih zuhud terhadap dunia dan lebih semangat kepada perkara akhirat dibandingkan kalian."

(Shifatus Shafwah-Ibnul Jauzi, jil. 1, hal. 420, cet. Darul Wa'i 1389H).