Minggu, 22 Januari 2023

Keutamaan Berjalan menuju ke Masjid Didapat Pula Ketika Pulangnya

Dari Abu Hurairah radhiyallahu, bahwasanya Rasulullah shalallahu alaihi wasallam pernah berlibur, “Maukah kalian aku tunjukan kepada amalan yang akan menghapus dosa-dosa dan mengangkat derajat?”. 

Mereka menjawab, “Tentu, wahai Rasulullah.”
Rasulullah pernah, “Menyempurnakan wudhu pada keadaan yang kurang nyaman dan memperbanyak langkah kaki menuju masjid, serta menunggu datang waktu shalat setelah menunaikan shalat, maka itulah ar ribath". (HR. Muslim)


Asy Syaikh Abdul Muhsin al Abbad hafizhahullahu menyatakan,

وهذا الثواب كما يكون في الذهاب، فإنه يكون أيضاً في الإياب

"Dan pahala ini (keutamaan berjalan menuju masjid) sebagaimana di dalam perginya juga (sama dalam pahalanya), karena sesungguhnya mendapatkan pula ketika pulangnya". (Syarhul Adabil Masyi ilash Shalah hal. 9, cet. Darul Furqan).

Tidak ada komentar: