Walau tak setenar 14 Februari, 1 April rupanya di kalangan masyarakat perkotaan akhir-akhir ini sudah mulai dikenal.
Ada apa dengan 1 April ?
Tanggal 1 April adalah hari dimana segala bentuk keisengan, lelucon konyol atau tipu-tipuan yang bisa membuat malu seseorang dilegalkan.
Banyak istilah yang dipakai dalam menamakan hari ini.
Di Perancis disebut “Poisson d'avril”, di Inggris lebih dikenal dengan istilah “April Noddie”, di Skotlandia dinamakan “April Gowk dan “Taily Day” dan di negeri kita tenar dengan nama “April Mop” dan keumuman media menyebutnya “April Fools Day”
Di hari itulah masing-masing orang akan mencari leluconan baik dengan menipu atau ‘ngerjain’. Jika target yang menjadi sasaran leluconanya kena, maka dia harus memakluminya dan tidak boleh marah karena ini perayaan April Mop.
Yang menjadi target leluconannya pun bisa siapa saja. Mulai dari teman, tetangga sampai orang tua, bahkan pada sebagian media publik tak tanggung-tanggung dalam memperingati April Mop ini, dengan istilah "Hoax April Mop" nya, mereka menyiarkan berita-berita bohong yang bisa menggegerkan dunia. Laa haula walaa quwwata illa billah.
Bagi sebagian orang hal yang demikian ini sah-sah saja karena memang inilah yang dimaukan dengan perayaan April Mop.
Demikianlah gambaran global perayaan April Mop.
Menengok Asal April Mop
Banyak versi yang beredar perihal asal muasalnya perayaan ini. Wallahu ‘alam kebenarannya, namun berikut kami sebutkan yang masyhurnya, diantaranya:
- Terdapat tulisan di surat kabar Washington Post bahwa perayaan April Mop terkait pada kisah Ceres, Dewi panen, dan putrinya, Proserpina di jaman Romawi kuno.
Demikian kisahnya: Pluto sang dewa dunia ghaib menculik Proserpina, maka Proserpina yang tengah berada di alam ghaib memanggil-manggil ibunya Ceres. Ceres pun mencari-cari putrinya di alam nyata, dan suatu yang mustahil Proserpina akan diketemukan. Maka Ceres dalam kisah ini dinyatakan sebagai “A Fools Errand” yaitu orang yang melakukan tugas bodoh.
Maka di abad kemudian kisah ini dirayakan di Eropa setiap awal April.
- Ada yang berpendapat bahwa April Mop dikenal ketika di abab 16 dimana pada masa itu terjadi pergantian bulan pertama dari April menjadi Januari. Ketika sosialisasi digalakan, ternyata masih ada orang-orang yang masih merayakan tahun baru di tanggal 1 April. Maka orang-orang ini disebut “April Fools” atau orang-orang yang tertipu di bulan April.
- Pada sebagian kalangan kaum Nashrani, asal April Mop terkait dengan tanggal lahir dan kematian sang penghianat Yesus, Judas Iskariot.
- Terlampir juga di sebagian literatur bahwa April Mop adalah perayaan kemenangan kaum Nashrani di negeri Andalus [Spanyol] ketika berhasil membantai sipil kaum muslimin dengan cara menipu.
Walhasil terlepas dari mana yang akurat, dari beberapa versi yang ada dapat minimal kita dapat ambil kesimpulan, di antaranya:
Ø Perayaan April Mop bukan berasal dari Islam, April Mop berasal dari cerita konyol orang-orang penyembah dewa [baca: setan] atau dalam rangka memperingati seorang penghianat Nashrani bahkan disebutkan merupakan perayaan atas menangnya tentara salibis dalam membantai muslimin.
Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya: “Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka dia termasuk golongan mereka.” (HR. Ahmad, 3/50, dan Abu Dawud, no. 5021 dishahihkan oleh Syaikh al Albani).
Maka apakah ada orang yang setelah tahu akan hal ini akan tetap merayakan April Mop dengan dalih hiburan atau sekedar iseng. Allahul Musta’an.
Ø Seperti yang telah kita ketahui, bentuk merayakan April Mop adalah dengan menebarkan kedustaan atau keisengan.
Perhatikanlah ancaman sabda Nabi shalallhu ‘alaihi wasallam kepada orang yang suka berdusta: “Hati-hatilah kalian dari kedustaan, karena kedustaan akan menghantarkan kepada kefajiran, dan kefajiran akan menghantarkan kepada neraka, dan tidaklah seorang yang berdusta akan terus dengan kedustaannya sampai Allah tetapkan dia sebagai pendusta” (HR. Muslim no: 2607)
Penutup
Islam sebagai agama yang rahmatan lil ‘alamin sangat menjaga umatnya dari perilaku yang tidak baik. Maka tidak akan didapati dalam ajaran Islam suatu bentuk pelegalan perbuatan zhalim. Bahkan Islam sangat menganjurkan umatnya untuk senantiasa menebar kebaikan.
Allah subhanahu wata’ala berfirman yang artinya: “ Dan berbuat baiklah, kerena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik” (Al Baqarah: 195)
Nabi shalallhu ‘alaihi wasallam bersabda yang artinya: “Jagalah kalian dari api neraka, walaupun hanya bersedekah dengan sepotong kurma. Namun jika tidak mendapatkan sesuatu yang bisa disedekahkannya, hendaklah berucap dengan kata-kata yang baik” (HR. Bukhari no: 6023 dan Muslim no: 2346)
Maka sebagai nasehat bagi muslimin, kami berharap semoga tulisan ringkas ini bisa membendung ramainya budaya April Mop yang kian tahun kian marak.
Yang mengharap ampunan dan rahmat Allah
hanyaikhwanbiasa di catatankajianku.blogspot.com
*Tercatat tulisan ini setelah merasa bahwa kaum muda kini telah mulai merayakan budaya April Mop.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar