Orang Yahudi pun Tahu Malam Rasulullah Lahir
Syaikh Al Albani rahimahullah berkata, "Muhammad ibn Ishaq meriwayatkan dari Hassan ibn Tsabit radhiallahu anhu, beliau berkata:
Demi Allah, sesungguhnya dahulu aku adalah seorang anak yang sudah besar tapi belum baligh, berumur 7 atau 8 tahun. Ketika itu aku sudah bisa memahami apa yang aku dengar.
Pada suatu hari tiba-tiba aku mendengar seorang Yahudi berteriak di atas benteng kota Yatsrib, "Wahai sekalian orang-orang Yahudi.."
Hingga berkumpullah orang-orang di sekitarnya.
Orang-orang Yahudi yang berkumpul berkata kepada orang itu, "Celaka engkau, ada apa dengan dirimu?"
Orang yang berteriak itu menjawab, "Telah tampak di malam hari bintang Ahmad yang menandakan telah lahirnya dia."
(Sanadnya hasan. Lihat Shahih Sirah Nabawiyah-Syaikh Al Albani, hal. 14, cet. Maktabatul Ma'arif 2007).
Syaikh Al Albani rahimahullah berkata, "Muhammad ibn Ishaq meriwayatkan dari Hassan ibn Tsabit radhiallahu anhu, beliau berkata:
Demi Allah, sesungguhnya dahulu aku adalah seorang anak yang sudah besar tapi belum baligh, berumur 7 atau 8 tahun. Ketika itu aku sudah bisa memahami apa yang aku dengar.
Pada suatu hari tiba-tiba aku mendengar seorang Yahudi berteriak di atas benteng kota Yatsrib, "Wahai sekalian orang-orang Yahudi.."
Hingga berkumpullah orang-orang di sekitarnya.
Orang-orang Yahudi yang berkumpul berkata kepada orang itu, "Celaka engkau, ada apa dengan dirimu?"
Orang yang berteriak itu menjawab, "Telah tampak di malam hari bintang Ahmad yang menandakan telah lahirnya dia."
(Sanadnya hasan. Lihat Shahih Sirah Nabawiyah-Syaikh Al Albani, hal. 14, cet. Maktabatul Ma'arif 2007).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar