Senin, 16 Oktober 2017

Aroma Mulut Orang yang Berpuasa


Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

《والذي نفس محمد بيده لَخُلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ》
Artinya:
“Demi Dzat (Allah) yang jiwa Muhammad berada di Tangan-Nya, Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak misk.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Makna 'khuluf fami ash shaaim' adalah aroma tidak sedap yang timbul di penghujung hari dikarenakan rasa lapar dan disebabkan kosongnya perut, maka dengan itu timbullah aroma tidak sedap yang terkadang mengganggu teman duduk.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengkabarkan bahwa aroma tidak sedap yang kita tidak suka tersebut tenyata di sisi Allah itu lebih wangi dibandingkan aroma wangi misk karena puasa adalah tameng."

(Ijabatus Sail-Syaikh Muqbil ibn Hadi, hal. 163, cet. Maktabah Shana al Atsariyah 2016).

Tidak ada komentar: