Minggu, 23 Oktober 2016

Maksiat Tetap Maksiat Walau Dikerjakan di Tempat Sepi

Berkata Syaikh Shalih Fauzan hafizhahullahu, "Seorang mukmin hendaknya bertakwa kepada Allah secara zhahir dan batin.

Bertakwa kepada Allah di jalan dan bertakwa kepada Allah di rumah, bertakwa di manapun dia berada.

Bertakwa kepada Allah di waktu siang dan bertakwa kepada Allah di waktu malam.

Bertakwa di waktu terang dan bertakwa di waktu gelap.

Karena sesungguhnya dia senantiasa bersama Allah subhanahu yang tidak ada sesuatu apapun akan tersembunyi bagi-Nya.

Bukanlah yang dimaukan bagi seorang insan menjauhi kemaksiatan itu ketika di waktu yang terbuka saja, namun ketika di waktu sepi sendiri terdapat toleransi untuk bermaksiat.

Tidak! Perkara yang haram tetap haram bagaimana pun keadaannya.

Rabb adalah Rabb subhanahu, Dzat yang memperhatikan setiap kejadian yang zhahir dan yang batin, tidak ada sesuatu apapun yang tersembunyi bagi-Nya subhanahu wa ta'ala.

Apapun usaha kalian untuk menyembunyikan kemaksiatan, ketahuilah niscaya hal tersebut tidak akan tersembunyi bagi Allah.."

(Silahkan lihat Ianatul Mustafid-Syaikh Shalih Fauzan, hal. 37, cet. Muassasatur Risalatin Nasyirun 2013).

Tidak ada komentar: