Jumat, 25 Januari 2019

Yang Utama bagi Pemula dalam Belajar


Apa yang afdhal (utama) bagi seorang yang menuntut ilmu: apakah memulai dengan tafsir Al Quran Al Karim, ataukah menghafal matan-matan dari hadits dan fikih serta ushul (pondasi) dari keduanya?

Syaikh Shalih Fauzan hafizhahullahu menjawab, "Jalan yang benar bagi seorang penuntut ilmu pemula adalah menghafal matan-matan dan membacanya kepada ulama supaya dia bisa bertalaqqi (langsung bertemu belajar) tentang penjelasan dari matan-matan serta keterangan-keterangannya.

Hendaknya juga berjenjang di dalam menuntut ilmu, yakni dengan cara sedikit demi sedikit, dimulai dari yang ringkas-ringkas, kemudian yang agak sedang, lalu yang lebih luas dari kitab-kitab yang ada.

Dan itu diiringi dengan bermulazamah (berkesinambungan dalam hadir) di hadapan ulama di dalam pelajaran-pelajaran umum atau pelajaran-pelajaran yang kelas.

Ilmu itu diambil dengan cara bertalaqqi, dan bukan hanya sekedar me-muthala'ah (membaca) saja, wallahu alam."

(Disadur dari Irsyadul Khillan ila Fatawal Fauzan-Syaikh al Fauzan, jil. 1, hal. 34. cet. Darul Bashirah 2009).

Tidak ada komentar: