Imam Ibnul Jauzi rahimahullahu berkata, "Wahai saudaraku dengarkanlah nasehat orang yang telah berpengalaman dan mumpuni, bahwasanya seukuran pemuliaannya kalian kepada Allah azza wa jalla, maka seperti itulah ukuran kalian dimuliakan.
Seukuran pengagungan dan penghormatannya kalian kepada Allah azza wa jalla, maka seperti itulah seukuran kalian diagungkan dan dihormati.
Sungguh, aku telah melihat -demi Allah- seorang yang menghabiskan umurnya di dalam ilmu hingga menua umurnya, kemudian dia pun melampaui batas pada sebagian batas-batasan agama, maka dia pun dihinakan di sisi manusia, dan mereka tidak menolehnya padahal telah banyak ilmunya dan kuat kesungguhannya.
Dan sungguh aku telah melihat orang yang selalu merasa diawasi oleh Allah azza wa jalla di dalam hidupnya, tapi bersamaan dengan kekurangannya terhadap penyandarannya kepada predikat alim (dia belum cukup dikatakan sebagai seorang alim), maka Allah memuliakan derajatnya di hati-hati manusia, sehingga mereka dapat mencintainya dan Allah mengokohkannya dengan memberikannya tambahan kebaikan kepadanya."
(Shayyidul Khathir-Ibnul Jauzi, hal. 105-106).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar